Pemerintah Provinsi Jateng dan Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) menjalian kerjasama dalam penanganan masalah bencana alam dan rehabilitasi hutan yang ditandai acara gerakan Penanaman 1 Miliar pohon di Temanggung, Jawa Tengah, Rabu.
Siaran pers Humas DPP LDII di Jakarta, Rabu, menyebutkan bahwa Gubernur Jateng dalam sambutannya yang dibacakan Kepala Dinas Kehutanan Pemprov Jateng Sri Puryono mengatakan, pemerintah tidak bisa sendirian dalam menangani masalah bencana seperti merapi apalagi saat ini diikuti banjir lahar dingin.
Menurut Sri, bencana lahar dingin yang terjadi saat ini juga dikarenakan rusaknya hutan di area Gung Merapi Merapi. Oleh karena itu, pemerintah bersama masyarakat secepatnya akan melakukan rehabilitasi hutan di daerah tersebut.
“Pemprov Jateng dan DI Yogyakarta terus melakukan pemantauan dampak lahar dingin yg terjadi saat ini, peran serta masyarakat sangat diperlukan. Untuk itu Pemprov Jateng menyambut baik inisiatif tokoh lintas agama yang di prakarsai LDII melakukan penanaman pohon 1 orang 3 pohon,” jelasnya.
Sri menambahkan pemerintah pusat menaruh perhatian khusu atas kerusakan lingkungan terjadi di Jateng seperti yang dilakukan menteri kehutanan dengan memberikan bantuan bibit tanaman guna merehabilitasi hutan.
“Menhut sendiri akan memberikan bantuan dana guna pengadaan bibit yg akan ditanam masyarakat dengan sistem hutan tanaman rakyat. Hal ini juga didukung dengan adanya keputusan pemerintah mencanangkan 1 miliar pohon pada tahun ini,” kata Sri.
Sementara itu Ketua Umum DPP LDII KH Abdullah Syam mengatakan bencana alam yang terjadi saat ini tidak lepas dari ulah masyarakat merusak hutan.
“Bencana sendiri dapat dikategorikan jadi dua bencana yaitu gunung meletus merupakan kejadian alam, namun jika bencana banjir dan tanah longsorg itu merupakan peringatan dari Allah agar masyarakat melakukan instrospeksi karena perusakan hutan,” tegas Abdullah Syam.
Menurut dia, peran serta tokoh agama, adat dan LSM dalam gerakan penanggulangan dampak perubahan iklim perlu dilakukan dengan cepat. “Langkah cepat harus dilakukan agar dampak parubahan iklim ini tidak menimpa anak cucu kita,” lanjutnya.
Gerakan penanaman 1 miliar pohon yg dilakukan LDII di seluruh Indonesia tidak hanya di Jateng, Sumbar dan Sumsel. Dalam gerakan penanaman pohon di Jateng hari ini ditamam sebanyak 43 ribu pohon diseluruh wilayah Jateng termasuk di area Merapi jika banjir lahar dingin sudah berlalu. Selain melakukan gerakan penanaman pohon DPP LDII juga terus memberikan bantuan kepada warga lereng merapi.(http://www.antaranews.com)