Lembaga Dakwah Islam Indonesia
  • HOME
  • ORGANISASI
    • Pernyataan Sikap LDII atas Hasil Pemilu 2024
    • Tentang LDII
    • AD / ART LDII
    • 8 Pokok Pikiran LDII
    • Susunan Pengurus DPP LDII 2021-2026
    • Fatwa MUI
    • Daftar Website LDII
    • Video LDII
    • Contact
  • RUBRIK
    • Artikel
    • Iptek
    • Kesehatan
    • Lintas Daerah
    • Organisasi
    • Opini
    • Nasehat
    • Nasional
    • Seputar LDII
    • Tahukah Anda
  • LAIN LAIN
    • Naskah Nasehat Idul Adha 1445H
    • Acuan Desain Grafis
    • Kirim Berita
    • Hitung Zakat
    • Materi Webinar LDII
    • Jadwal Shalat
  • RAKERNAS LDII 2023
    • Daftar Peserta Tiap Komisi
    • Draft Materi Rakernas LDII 2023
    • Materi Bidang Expo
No Result
View All Result
  • HOME
  • ORGANISASI
    • Pernyataan Sikap LDII atas Hasil Pemilu 2024
    • Tentang LDII
    • AD / ART LDII
    • 8 Pokok Pikiran LDII
    • Susunan Pengurus DPP LDII 2021-2026
    • Fatwa MUI
    • Daftar Website LDII
    • Video LDII
    • Contact
  • RUBRIK
    • Artikel
    • Iptek
    • Kesehatan
    • Lintas Daerah
    • Organisasi
    • Opini
    • Nasehat
    • Nasional
    • Seputar LDII
    • Tahukah Anda
  • LAIN LAIN
    • Naskah Nasehat Idul Adha 1445H
    • Acuan Desain Grafis
    • Kirim Berita
    • Hitung Zakat
    • Materi Webinar LDII
    • Jadwal Shalat
  • RAKERNAS LDII 2023
    • Daftar Peserta Tiap Komisi
    • Draft Materi Rakernas LDII 2023
    • Materi Bidang Expo
No Result
View All Result
Lembaga Dakwah Islam Indonesia
No Result
View All Result
Home Dari Kami Nasehat

Keceriaan Masjid-Masjid LDII Sambut Lailatul Qadr

_admin by _admin
in Nasehat
2
Keceriaan Masjid-Masjid LDII Sambut Lailatul Qadr

Ilustrasi Iktikaf Ramadan: Pinterest.

152
SHARES
1.9k
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsApp

Jakarta (1/4). Masjid-masjid warga LDII kian ramai saat Ramadan memasuki 10 malam terakhir. Warga yang biasanya meramaikan masjid saat buka puasa dan tarawih, berlanjut dengan itikaf atau berdiam di masjid hingga Subuh.

Rupa-rupa persiapan mereka, dari menyiapkan kopi, kudapan, hingga anak-anak yang membawa bantal dan selimut. Menurut Dewan Penasehat DPP LDII KH Edy Suparto, warga LDII meramaikan masjid dengan harapan mendapat keberkahan Malam Qadr atau lailatul Qadr.

“Malam Qadr terdapat pada salah satu malam di antara 10 malam terakhir Ramadan. Untuk mendapatkannya, dengan cara beritikaf,” ujar KH Edy Suparto.

Ia pun menukil Surat Al Qadr, bahwa Lailatul Qodar, adalah malam yang lebih baik daripada 1.000 bulan, “Malam yang penuh ampunan, malam yang penuh barokah, dan menjadi malam yang selalu dinantikan oleh umat Islam sedunia,” imbuhnya.

Menurutnya, umat Islam yang beribadah pada malam itu, maka Allah mengampuni dosanya. KH Edy Suparto yang sejak muda menjadi juru dakwah itu menjelaskan beberapa hadits mengenai Lailatul Qadr, salah satunya dari Abu Huroiroh Rodhiyallohu ‘anhu,

مَنْ قَامَ لَيْلَةَ القَدْرِ إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا، غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ . رواه البخاري

Rosululloh Shollallohu ‘Alaihi Wasallam bersabda,
Barangsiapa yang berdiri (sholat malam/menghidupkan malam) pada Lailatul Qadr karena iman dan mengharapkan perhitungan (pahala), maka diampuni dosa-dosanya yang telah lalu. (HR. Bukhori)

Hadits dari ‘Aisyah Rhodhiyallohu ‘Anha

تَحَرَّوْا لَيْلَةَ القَدْرِ فِي الوِتْرِ، مِنَ العَشْرِ الأَوَاخِرِ مِنْ رَمَضَانَ. رواه البخاري

Rosululloh Shollallohu ‘Alaihi Wasallam bersabda,
Mempersungguhlah kalian (mencari) Lailatul Qadr pada malam-malam ganjil dari 10 malam terakhir di bulan Romadan . (HR. Bukhori)

Hadits dari Abu Sa’id Al-Khudry,

إِنِّي أُرِيتُ لَيْلَةَ القَدْرِ، وَإِنِّي نُسِّيتُهَا، فَالْتَمِسُوهَا فِي العَشْرِ الأَوَاخِرِ فِي وِتْرٍ. رواه البخاري

Rosululloh Shollallohu ‘Alaihi Wasallam bersabda,
Sungguh aku (Nabi Muhammad) diperlihatkan Lailatul Qadr, kemudian aku dilupakan (lupa) maka carilah Lailatul Qadr di 10 malam terakhir pada malam-malam yang ganjil. (HR. Bukhori)

Asal Usul Lailatul Qadr

Di antara malam-malam Romadhon, terdapat malam yang dinamakan “Lailatul Qodr” (Malam Kemuliaan). Salah satu kemuliaan dari malam tersebut adalah, barang siapa beribadah di dalamnya, maka ia mendapat kebaikan yang lebih baik daripada beribadah 1.000 bulan (83 tahun 4 bulan).

Ada yang menganggap bahwa ibadah Lailatul Qodar “sama” dengan ibadah 1.000 bulan, “Ini anggapan tidak benar, yang benar adalah Lailatul Qodr lebih baik daripada ibadah 1.000 bulan,” tegasnya.

Berdasarkan firman Allah : QS. Al-Qadr/97 : 3

لَيْلَةُ الْقَدْرِ خَيْرٌ مِّنْ أَلْفِ شَهْرٍ

“Lailatul Qodar itu lebih baik dari 1.000 bulan”

Ayatnya mengatakan “Lebih Baik” dari 1.000 bulan. Ini benar benar anugerah yang menunjukkan betapa Allah sangat menyayangi Nabi Muhammad Shollallohu ‘Alaihi Wasallam dan umat beliau.

“Akan semakin tampak lagi rahmat agung-Nya kepada Nabi Muhammad Shollallohu ‘Alaihi Wasallam dan umat beliau, jika kita memperhatikan riwayat asal usul turunnya ayat tentang Lailatul Qodar ini,” tutur KH Edy Suparto.

Menurut penjelasan KH Edy Suparto, Rasulullah Shollallohu ‘Alaihi Wasallam sangat mencintai kita, umatnya. Maka sepanjang kehidupan beliau pun selalu memikirkan kebaikan untuk umatnya. Suatu ketika beliau merenungkan, umur umat terdahulu yang lebih panjang jika dibandingkan dengan umur umat beliau, sehingga Rosululloh Shollallohu ‘Alaihi Wasallam merasa sedih. Mustahil, umat beliau bisa melebihi umat terdahulu dalam kebaikan, jika kesempatan mengerjakan amal sholeh-nya lebih pendek. Oleh karena itulah, Allah menurunkan Surat Al Qadr ini.

Allah memberikan anugerah satu malam dari 10 malam terakhir di bulan Ramadan, dan Allah menyatakan bahwa umat Nabi Muhammad Shollallohu ‘Alaihi Wasallam yang mau mengisi malam itu dengan ibadah kepada-Nya, maka ia mendapatkan lebih baik daripada 1.000 bulan

KH Edy Suparto juga menyitir riwayat yang lain:

…ذَكَرَ رَسُولُ اللهُ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَوْمًا أَرْبَعَةً مِنْ بَنِي إِسْرَائِيلَ عَبَدُوا اللهَ ثَمَانِينَ عَامًا لَمْ يَعْصُوهُ طَرْفَةَ عَيْنٍ: أَيُّوبُ وَزَكَرِيَّا وَحِزْقِيلُ وَيُوشَعُ بْنُ نُونٍ، فَعَجِبَ الصَّحَابَةُ مِنْ ذَلِكَ فَأَتَاهُ جِبْرِيلُ فَقَالَ: عَجِبَتْ أُمَّتُكَ مِنْ عِبَادَةِ أَرْبَعَةٍ ثَمَانِينَ سَنَةً لَمْ يَعْصُوهُ طَرْفَةَ عَيْنٍ فَقَدْ أَنْزَلَ اللهُ عَلَيْكَ خَيْرًا مِنْ ذَلِكَ: (لَيْلَةُ الْقَدْرِ خَيْرٌ مِنْ أَلْفِ شَهْرٍ) (القدر: 3) . هَذَا أَفْضَلُ مِمَّا عَجِبَتْ أُمَّتُكَ، فَسُرَّ بِذَلِكَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَالنَّاسُ مَعَهُ. رواه ابن أبى حاتم في تفسيره

Pada suatu kesempatan, Rosululloh Shollalohu ‘Alaihi Wasallam
mengisahkan empat orang nabi dari kalangan Bani Israil, yang menghabiskan waktu selama 80 tahun untuk beribadah kepada Allah, dan tidak pernah sekejap pun durhaka kepada Allah.

Mereka adalah Nabi Ayub, Nabi Zakariya, Nabi Hizqil dan Nabi Yusya’ bin Nun Alaihimus salam. Mendengar kisah mereka, para sahabat sangat takjub. Bagaimana mungkin bisa mendapatkan kedudukan yang demikian tinggi seperti itu? Maka malaikat Jibril ‘Alaihis Salam datang membacakan Surat Al-Qadr, yang mewahyukan kebarokahan malam yang sangat istimewa ini.

Riwayat berikutnya adalah:

… أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ذَكَرَ رَجُلًا مِنْ بَنِي إِسْرَائِيلَ كَانَ يَقُومُ اللَّيْلَ حَتَّى يُصْبِحَ ثُمَّ يُجَاهِدُ الْعَدُوَّ حَتَّى يُمْسِيَ، فَعَلَ ذَلِكَ أَلْفَ شَهْرٍ فَعَجِبَ الْمُسْلِمُونَ مِنْ ذَلِكَ فَأَنْزَلَ اللهُ تَعَالَى: {لَيْلَةُ الْقَدْرِ خَيْرٌ مِنْ أَلْفِ شَهْرٍ}… رواه ابن ابي جرير وابن المنذر وابن أبى حاتم

Sesungguhnya Nabi Shollallohu ‘alaihi wasallam menceritakan di kalangan orang Bani Israil terdapat seorang laki-laki yang suka beribadah Qiyamul Lail hingga pagi tidak tidur. Kemudian memerangi musuh hingga sore hari. Perbuatan ini dilakukan selama 1.000 bulan. Kaum muslimin mengagumi perjuangan orang tersebut maka Allah menurunkan, “Lailatul qadri khoirun min alfi syahrin”.

“Bagaimana dengan kita? Ayo! Semangat,” ajak KH Edy Suparto. Ia pun tak lupa mengingatkan mengenai doa saat mencari Lailatul Qadr ketika itikaf di masjid, “Ada doa yang pernah diajarkan oleh Rosul kita shollallohu ‘alaihi wa sallam jikalau kita bertemu dengan malam kemuliaan tersebut,” tuturnya.

عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ قُلْتُ يَا رَسُولَ اللهِ أَرَأَيْتَ إِنْ عَلِمْتُ أَىُّ لَيْلَةٍ لَيْلَةُ الْقَدْرِ مَا أَقُولُ فِيهَا قَالَ قُولِى اللَّهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّى . رواه الترمذي

Dari ‘Aisyah rodhiyallohu ‘anha-, ia berkata, “Aku pernah bertanya pada Rosululloh shollallohu ‘alaihi wa sallam, yaitu jika saja ada suatu hari yang aku tahu bahwa malam tersebut adalah lailatul qodar, lantas apa doa yang mesti kuucapkan?”
Jawab Rosul shollallohu ‘alaihi wa sallam, “Berdoalah:

اللَّهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّى . رواه الترمذي

Ya Allah,
Engkau Maha pengampun (banyak memberi pengampunan) dan Engkau mencintai orang yang memohon ampun, karenanya ampunilah aku.” (HR. Tirmidzi)

Comments 2

  1. Pri Adhi Joko Purnomo says:
    1 year ago

    Alhamdulillah…
    Dapat pencerahan tentang Lailatulqodar
    Semangat fastabiqulkhoirot di bulan ramadhan

    Reply
  2. Design Barokah says:
    1 year ago

    Alhamdulillah, Semangat 5 sukses Ramadhan 1445 H
    ASLB

    Reply

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

KOMENTAR TERKINI

  • Didikusnadi on KPU Kota Kediri Audiensi dengan Ponpes Wali Barokah Bahas Persiapan Pilkada
  • H. Agung on Pemuda LDII Raih Medali Emas Kejuaraan Pencak Silat ASEAN School Games 2024
  • Hayyu on Pemuda LDII Raih Medali Emas Kejuaraan Pencak Silat ASEAN School Games 2024
  • NKRI HARGA MATI on Persinas ASAD Bontang Raih 18 Medali pada Turnamen IPSI Bontang CUP 2024
  • NKRI HARGA MATI on Pemuda LDII Raih Medali Emas Kejuaraan Pencak Silat ASEAN School Games 2024
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Keluarga Medan Latihan Pertama dan Utama

Keluarga Medan Latihan Pertama dan Utama

June 17, 2025
fatwa mui

Fatwa MUI Tentang Lembaga Dakwah Islam Indonesia

July 12, 2018
Catatan Ramadhan (14): Doa Abu Dzarr

Banyak Syukur

October 2, 2023

Benarkah masjid LDII jika dimasuki orang lain, kemudian lantainya dicuci?

September 19, 2008

LDII Sintang Gelar Ngaji Khusus Putri, Undang Desainer Ida Royani Sebagai Pemateri

July 8, 2025

Buka CAI 2025, Wakil Walikota Tarakan Ibnu Saud Apresiasi LDII

July 8, 2025

Wabup Purbalingga Buka Permata CAI 2025, Ingatkan untuk Membentuk Generasi yang Tangguh

July 8, 2025

Wakil Wali Kota Makassar Ajak LDII Bangun Generasi Berkarakter dan Religius

July 8, 2025

DPP LDII

Jl. Tentara Pelajar No. 28 Patal Senayan 12210 - Jakarta Selatan.
Telepon: 021-57992547 / 0811-8604544

SEKRETARIAT
sekretariat[at]ldii.or.id
KIRIM BERITA
berita[at]ldii.or.id

BERITA TERKINI

  • LDII Sintang Gelar Ngaji Khusus Putri, Undang Desainer Ida Royani Sebagai Pemateri July 8, 2025
  • Buka CAI 2025, Wakil Walikota Tarakan Ibnu Saud Apresiasi LDII July 8, 2025
  • Wabup Purbalingga Buka Permata CAI 2025, Ingatkan untuk Membentuk Generasi yang Tangguh July 8, 2025

NAVIGASI

  • Home
  • Contact
  • Jadwal Shalat
  • Hitung Zakat
  • Privacy Policy
  • NUANSA PERSADA

KATEGORI

Kirim Berita via Telegram

klik tautan berikut:
https://t.me/ldiibot

  • Home
  • Contact
  • Jadwal Shalat
  • Hitung Zakat
  • Privacy Policy
  • NUANSA PERSADA

© 2020 DPP LDII - Managed by KIM & IT Division.

No Result
View All Result
  • HOME
  • ORGANISASI
    • Pernyataan Sikap LDII atas Hasil Pemilu 2024
    • Tentang LDII
    • AD / ART LDII
    • 8 Pokok Pikiran LDII
    • Susunan Pengurus DPP LDII 2021-2026
    • Fatwa MUI
    • Daftar Website LDII
    • Video LDII
    • Contact
  • RUBRIK
    • Artikel
    • Iptek
    • Kesehatan
    • Lintas Daerah
    • Organisasi
    • Opini
    • Nasehat
    • Nasional
    • Seputar LDII
    • Tahukah Anda
  • LAIN LAIN
    • Naskah Nasehat Idul Adha 1445H
    • Acuan Desain Grafis
    • Kirim Berita
    • Hitung Zakat
    • Materi Webinar LDII
    • Jadwal Shalat
  • RAKERNAS LDII 2023
    • Daftar Peserta Tiap Komisi
    • Draft Materi Rakernas LDII 2023
    • Materi Bidang Expo

© 2020 DPP LDII - Managed by KIM & IT Division.