Tablet PC selain iPad, yakni Samsung dan merk lain, tak kalah digandrungi. Dengan kehadiran tablet, user tidak lagi membutuhkan mouse, sebab semua sudah dapat dioperasikan melalui layar sentuh. Apakah ini pertanda bahwa kelak mouse akan punah?
Underkoffler, pimpinan ilmiwan dari Oblong, perusahaan asal Los Angeles yang mengembangkan pengontrol komputer berbasis gestur, berpendapat bahwa selama bertahun-tahun mouse telah menjembatani manusia dengan dunia virtual, dan tidak dirasa optimal. “Kelak tangan dan suara manusia akan dapat dipakai langsung di dunia virtual sama dengan dunia fisik,” komentarnya. “Dalam situasi itu orang akan melupakan mouse.”
Bukan hanya Underkoffler, melainkan pengembang teknologi lain pun berpikiran serupa. User komputer akan terus mencari perangkan yang semakin memudahkan mereka mengoperasikan komputer. Jika ada perangkat yang jauh lebih “manusiawi” daripada mouse, mereka akan beralih ke situ.
Bagaimana dengan keyboard? Sampai saat ini keyboard masih lebih disukai ketimbang keyboard virtual yang hadir di tablet PC. Keyboard sungguhan lebih nyaman digunakan untuk mengetik teks dalam jumlah banyak. Tapi jika kelak ditemukan pena digital yang bisa lebih mudah dan akurat dipakai, maka bukan mustahil user lebih memilih perangkat tersebut ketimbang keyboard.
Mouse komputer pertamakali diciptakan oleh Douglas Englebart dan Bill English dari Stanford Research Institute pada 1963. Sejak itu mouse mengalami perubahan bentuk hingga menjadi seperti yang sekarang dikenal. Apakah kelak mouse akan dilupakan orang? Bagaimana dengan Anda? Lebih suka mouse atau layar sentuh pada komputer? [Internet Sehat]
Sumber artikel: Washington Post / ictwatch.com/internetsehat
Sumber gambar: engadget.com
Tablet PC selain iPad, yakni Samsung dan merk lain, tak kalah digandrungi. Dengan kehadiran tablet, user tidak lagi membutuhkan mouse, sebab semua sudah dapat dioperasikan melalui layar sentuh. Apakah ini pertanda bahwa kelak mouse akan punah?
Underkoffler, pimpinan ilmiwan dari Oblong, perusahaan asal Los Angeles yang mengembangkan pengontrol komputer berbasis gestur, berpendapat bahwa selama bertahun-tahun mouse telah menjembatani manusia dengan dunia virtual, dan tidak dirasa optimal. “Kelak tangan dan suara manusia akan dapat dipakai langsung di dunia virtual sama dengan dunia fisik,” komentarnya. “Dalam situasi itu orang akan melupakan mouse.”
Bukan hanya Underkoffler, melainkan pengembang teknologi lain pun berpikiran serupa. User komputer akan terus mencari perangkan yang semakin memudahkan mereka mengoperasikan komputer. Jika ada perangkat yang jauh lebih “manusiawi” daripada mouse, mereka akan beralih ke situ.
Bagaimana dengan keyboard? Sampai saat ini keyboard masih lebih disukai ketimbang keyboard virtual yang hadir di tablet PC. Keyboard sungguhan lebih nyaman digunakan untuk mengetik teks dalam jumlah banyak. Tapi jika kelak ditemukan pena digital yang bisa lebih mudah dan akurat dipakai, maka bukan mustahil user lebih memilih perangkat tersebut ketimbang keyboard.
Mouse komputer pertamakali diciptakan oleh Douglas Englebart dan Bill English dari Stanford Research Institute pada 1963. Sejak itu mouse mengalami perubahan bentuk hingga menjadi seperti yang sekarang dikenal. Apakah kelak mouse akan dilupakan orang? Bagaimana dengan Anda? Lebih suka mouse atau layar sentuh pada komputer? [Internet Sehat]
Sumber artikel: Washington Post / Sumber gambar:istockphoto.com
Tablet PC selain iPad, yakni Samsung dan merk lain, tak kalah digandrungi. Dengan kehadiran tablet, user tidak lagi membutuhkan mouse, sebab semua sudah dapat dioperasikan melalui layar sentuh. Apakah ini pertanda bahwa kelak mouse akan punah?
Underkoffler, pimpinan ilmiwan dari Oblong, perusahaan asal Los Angeles yang mengembangkan pengontrol komputer berbasis gestur, berpendapat bahwa selama bertahun-tahun mouse telah menjembatani manusia dengan dunia virtual, dan tidak dirasa optimal. “Kelak tangan dan suara manusia akan dapat dipakai langsung di dunia virtual sama dengan dunia fisik,” komentarnya. “Dalam situasi itu orang akan melupakan mouse.”
Bukan hanya Underkoffler, melainkan pengembang teknologi lain pun berpikiran serupa. User komputer akan terus mencari perangkan yang semakin memudahkan mereka mengoperasikan komputer. Jika ada perangkat yang jauh lebih “manusiawi” daripada mouse, mereka akan beralih ke situ.
Bagaimana dengan keyboard? Sampai saat ini keyboard masih lebih disukai ketimbang keyboard virtual yang hadir di tablet PC. Keyboard sungguhan lebih nyaman digunakan untuk mengetik teks dalam jumlah banyak. Tapi jika kelak ditemukan pena digital yang bisa lebih mudah dan akurat dipakai, maka bukan mustahil user lebih memilih perangkat tersebut ketimbang keyboard.
Mouse komputer pertamakali diciptakan oleh Douglas Englebart dan Bill English dari Stanford Research Institute pada 1963. Sejak itu mouse mengalami perubahan bentuk hingga menjadi seperti yang sekarang dikenal. Apakah kelak mouse akan dilupakan orang? Bagaimana dengan Anda? Lebih suka mouse atau layar sentuh pada komputer? [Internet Sehat]
Sumber artikel: Washington Post / ictwatch.com/internetsehat
Sumber gambar: engadget.com
Tablet PC selain iPad, yakni Samsung dan merk lain, tak kalah digandrungi. Dengan kehadiran tablet, user tidak lagi membutuhkan mouse, sebab semua sudah dapat dioperasikan melalui layar sentuh. Apakah ini pertanda bahwa kelak mouse akan punah?
Underkoffler, pimpinan ilmiwan dari Oblong, perusahaan asal Los Angeles yang mengembangkan pengontrol komputer berbasis gestur, berpendapat bahwa selama bertahun-tahun mouse telah menjembatani manusia dengan dunia virtual, dan tidak dirasa optimal. “Kelak tangan dan suara manusia akan dapat dipakai langsung di dunia virtual sama dengan dunia fisik,” komentarnya. “Dalam situasi itu orang akan melupakan mouse.”
Bukan hanya Underkoffler, melainkan pengembang teknologi lain pun berpikiran serupa. User komputer akan terus mencari perangkan yang semakin memudahkan mereka mengoperasikan komputer. Jika ada perangkat yang jauh lebih “manusiawi” daripada mouse, mereka akan beralih ke situ.
Bagaimana dengan keyboard? Sampai saat ini keyboard masih lebih disukai ketimbang keyboard virtual yang hadir di tablet PC. Keyboard sungguhan lebih nyaman digunakan untuk mengetik teks dalam jumlah banyak. Tapi jika kelak ditemukan pena digital yang bisa lebih mudah dan akurat dipakai, maka bukan mustahil user lebih memilih perangkat tersebut ketimbang keyboard.
Mouse komputer pertamakali diciptakan oleh Douglas Englebart dan Bill English dari Stanford Research Institute pada 1963. Sejak itu mouse mengalami perubahan bentuk hingga menjadi seperti yang sekarang dikenal. Apakah kelak mouse akan dilupakan orang? Bagaimana dengan Anda? Lebih suka mouse atau layar sentuh pada komputer? [Internet Sehat]
Sumber artikel: Washington Post / Sumber gambar:istockphoto.com