Minggu, 24 Maret 2013 lalu, Masjid Baitul A’la yang berlokasi di Tuguran, Magelang ramai dikunjungi tak kurang dari 180 remaja putri se-PC LDII Magelang. Mereka mengikuti pengajian keputrian yang pada kali itu bertemakan tentang “PENJAGAAN AURAT SESUAI SYARIAT”.
Diawali dengan pengkajian dalil, kemudian dilanjutkan dengan peragaan busana remaja putri sehari-hari yang belum sesuai syariat. Para remaja putri diminta untuk mengoreksi peragaan busana yang ditampilkan, kemudian memperbaiki kesalahan yang ditampilkan oleh model.
Beberapa contoh busana yang salah, seperti : busana ketat, ketat berkerut, jilbab tipis, lengan tidak menutup pergelangan tangan, dan lain-lain. Setelah beberapa peragaan salah tersebut , kemudian diikuti contoh berbusana yang baik dan benar yang diambil langsung dari peserta.
Menurut salah seorang peserta, pengajian dengan contoh riil seperti itu cukup efektif untuk dijadikan pembelajaran agar dapat mengoreksi busana masing-masing, mengingat di akhir-akhir ini marak sekali trend muslimah yang mengedepankan style fashionable namun tidak sesuai syariat. Acara ditutup dengan tausyiah oleh salah seorang Ibu Ustadzah.