Kediri (4/12). DPD LDII Kota Kediri menggelar workshop “Generasi Muda Kreatif dan Bijak Bermedia Sosial” yang dihadiri oleh lebih dari 350 peserta dari usia SMP, SMA, dan mahasiswa se-PC LDII Mojoroto pada Minggu (26/11). Acara yang diselenggarakan di Gedung Ponpes Nurul Hakim Al Fatah, Kecamatan Mojoroto Kota Kediri, Jawa Timur itu bertujuan mengajak generasi muda untuk menjadi lebih bijak, berhati-hati, dan kreatif dalam menggunakan media sosial.
Anggota KIM DPD LDII Kota Kediri, Seka Agus Setiawan menekankan pentingnya karakter dan etika yang baik dalam bermedia sosial, sesuai dengan tuntunan Al Quran dan Al Hadits, “Kami mengingatkan generasi muda LDII untuk bijak dalam memilih konten dan menyadari efek jangka pendek dan panjang dari penggunaan media sosial,” katanya.
Seka juga mengatakan pentingnya mengikuti panduan bijak bermedia sosial untuk membekali generasi muda dalam menghadapi tantangan masa depan, “Dengan mengajak generasi muda untuk menjadi kreatif, bijak, dan optimis dalam bermedia sosial, workshop ini diharapkan dapat memberikan bekal yang berharga bagi mereka dalam menghadapi perubahan dan tantangan di era digital,” ujarnya.
Sementara itu, anggota KIM DPD LDII Kota Kediri, Yuda Langgeng, , menyoroti perkembangan sistem jual beli yang semakin berkembang melalui penjualan online, “Kami mengajak generasi muda untuk memanfaatkan peluang besar di pasar e-commerce, yang pada tahun 2023 mencapai 180,6 juta pengguna aktif di Indonesia,” ujar pria yang juga menjadi founder Profdesain.
Ketua PC LDII Kecamatan Mojoroto, Budianto menjelaskan pengembangan ekonomi kreatif dengan prinsip syariah menjadi fokus dalam mendukung program pengabdian LDII untuk bangsa di bidang ekonomi syariah, “Kami mengajak generasi muda untuk memulai usaha dengan mematuhi prinsip syariah dalam setiap langkahnya,” tutupnya.
Harus bijak dan santun bermedia sosial karena jejak digital akan selalu bisa dilihat